BJM.web.id – Cara Memutihkan Pakaian – Pakaian dengan warna putih memang rutin kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi anda yang bekerja di perkantoran yang mengharuskan anda untuk mengenakan pakaian formal. Namun, semakin sering pakaian berwarna putih dikenakan, anda akan bisa memperhatikan bahwa warnanya mulai terlihat menguning. Hal ini disebabkan karena banyaknya debu yang masih ada di sela-sela serat kain yang tidak bisa dibersihkan dengan sempurna.
Selain dipicu oleh debu, keringat yang keluar dari tubuh pun bisa menempel pada kain. Keringat kita mengandung minyak dan kotoran akibat dari aktivitas sehari-hari. Minyak tersebut akan sangat sulit dibersihkan jika sekedar memakai deterjen biasa. Lama-kelamaan, minyak akan terkumpul pada kain yang berujung warna putihnya memudar dan terlihat kekuningan.
Tidak sulit sebenarnya untuk memutihkan pakaian yang menguning. Bahkan, banyak produk-produk di pasaran yang berfungsi untuk melakukan hal ini. Anda pun bisa menggunakannya dengan sangat sederhana. Hanya saja, jika warna pakaian putih anda sudah terlalu lusuh, namun anda enggan untuk menggantinya dengan pakaian baru, ada beberapa tips yang bisa menjadi jalan keluar permasalahan cucian anda.
Untuk mengatasi hal ini, anda tentunya harus tahu mengenai cara memutihkan pakaian yang menguning. Anda tidak perlu lagi mengeluarkan biaya ekstra untuk mengganti pakaian lama dengan yang baru, karena tips-tips berikut bisa menjadi solusi bagi anda.
Langkah Praktis dan Cara Memutihkan Pakaian yang Menguning
Hal yang paling pertama yang mesti diterapkan untuk mengembalikan warna putih cemerlang pada kain anda adalah dengan melakukan pemisahan antara pakaian berwarna dan putih ketika anda hendak mencucinya. Selain diakibatkan oleh debu dan kotoran, warna putih pada baju juga bisa berubah akibat dari pencampuran warna ketika mencuci. Banyak pakaian berwarna yang dibuat dengan bahan berkualitas rendah yang membuat warna tersebut ditransfer ke pakaian putih anda.
Kedua, anda harus menghindari penggunaan deterjen berlebih pada proses pencucian pakaian anda. Anda mungkin mengira bahwa semakin banyak deterjen yang digunakan, maka akan semakin bersih pula pakaian yang anda cuci. Namun sebaliknya, deterjen yang berlebih akan melekat pada serat kain anda, sehingga akan lebih memudahkan untuk debu dan kotoran merekat pada permukaan kain. Ini juga sebabnya mengapa anda perlu untuk membilas pakaian dengan sempurna ketika selesai mencuci.
Ketiga, anda juga bisa memilih untuk menggunakan serbuk Blau yang berwarna biru terang untuk menghasilkan warna putih cemerlang pada kain. Cara memutihkan pakaian yang menguning dengan cara ini sangatlah sederhana. Anda hanya perlu untuk mencampurkan serbuk biru tersebut dengan air dan merendam kain seperlunya. Warna biru akan sangat berlawanan dengan kuning, dan ini akan mengurangi kesan kusam pada pakaian dan memberikan efek cemerlang.
Selanjutnya, jika anda mengeringkan pakaian putih anda menggunakan mesin pengering panas, maka anda harus menggunakan pengaturan panas yang cukup rendah. Panas berlebih pada mesin dapat menghanguskan serat pakaian, yang tentu saja akan membuat serat kain menjadi kekuningan. Penggunaan panas rendah memang akan membuat proses pengeringan menjadi lebih lama, namun akan tetap memberi perlindungan lebih baik terhadap kualitas pakaian putih anda.
Alternatif Mencuci dengan Cara Memutihkan Pakaian dengan Sitrun
Buah-buahan dari jenis sitrun memang menyegarkan untuk dijadikan sebagai bahan minuman, namun tahukan anda bahwa buah-buahan tersebut dapat dijadikan sebagai alat pembersih dan pemutih untuk pakaian anda?
Sitrun, terutama lemon dan jeruk nipis, memang sudah lama digunakan untuk membersihkan berbagai hal, mulai dari kuku, peralatan dapur, hingga pakaian. Hal ini dikarenakan kandungan asam sitrat yang tinggi pada lemon dan jeruk nipis. Asam sitrat sendiri memiliki properti yang korosif terhadap minyak dan logam, namun tidak pada serat pakaian. Ini yang menyebabkan kotoran dapat rontok dan luruh secara sempurna dari pakaian anda.
Untuk cara memutihkan pakaian dengan sitrun, anda bisa memulai prosesnya dengan mencampurkan cairan dari sebuah lemon dengan air panas. Kemudian, segera masukkan cucian pakaian putih anda ke air dan rendam pakaian setidaknya 15 menit. Anda kemudian dapat melanjutkan proses pencucian seperti biasa setelah membersihkan kotoran bandel dengan lemon ataupun jeruk nipis.
Jika warna kekuningan pada pakaian putih anda tidak terlalu parah, anda bisa membersihkannya dengan mencampurkan air perasan lemon atau jeruk nipis bersamaan dengan deterjen ketika mencuci. Kemudian, lanjutkan proses pencucian seperti biasa. Namun perlu diingat, bahwa metode mencuci menggunakan sitrun ini tidak dapat dilakukan untuk pakaian berwarna, karena kekuatan pembersihan asam sitrat malah dapat memudarkan pakaian berwarna anda.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dengan menggunakan sitrun adalah untuk berhati-hati ketika melakukan perendaman. Beberapa jenis sitrun memiliki kulit buah yang memiliki warna cukup mencolok. Selain itu, jika terkena kain, warna tersebut dapat menempel dan malah akan sangat sulit untuk dihilangkan. Anda disarankan untuk selalu menyaring cairan buah yang hendak digunakan untuk merendam pakaian.
Hemat Tenaga dengan Cara Memutihkan Pakaian dengan Micin
Monosodium Glutamate, atau sering disebut sebagai micin memang mendapat predikat buruk di masyarakat kita. Bumbu penyedap ini memang bisa memberikan rasa yang enak dan gurih pada makanan, namun banyak juga yang berpendapat bahwa micin dapat memberikan pengaruh buruk bagi tubuh. Hanya saja, micin juga sebenarnya sangat berguna bagi anda yang ingin memberikan hidup baru bagi pakaian putih anda yang sudah lama.
Cara memutihkan pakaian dengan micin sangatlah sederhana. Selain itu, anda juga tidak perlu mengeluarkan tenaga ekstra untuk menghilangkan noda pada pakaian putih. Namun, berbeda dengan penggunaan sitrun untuk memutihkan pakaian, anda tetap harus mencampurkan micin dengan deterjen agar hasil cucian menjadi sempurna. Hal ini disebabkan sifat dari micin yang tidak bisa merontokkan kotoran dengan sendirinya, namun ia dapat membantu deterjen untuk menghilangkan mineral dan minyak yang lengket pada pakaian.
Untuk penggunaan micin dalam proses pencucian, anda cukup mencampurkan sekitar 50 gram micin dengan deterjen anda. Jika pakaian putih yang hendak dicuci memiliki kotoran yang cukup banyak, rendam pakaian terlebih dahulu dengan deterjen dan micin sebelum memulai proses pencucian normal. Selanjutnya, anda bisa mencuci seperti biasa tanpa perlu bahan ataupun metode lain.
Hal lain yang cukup menarik dari penggunaan micin untuk memutihkan pakaian adalah kemampuan micin untuk menghilangkan bau menyengat yang susah hilang jika hanya menggunakan deterjen. Tentu saja, ini bisa menghemat biaya anda karena anda tidak perlu lagi untuk menambah pewangi untuk cucian anda.
Hanya saja, penggunaan micin biasanya agak sedikit boros jika dibandingkan dengan menggunakan produk jenis lain. Micin yang memang sering digunakan sebagai bahan memasak memiliki harga yang cukup mahal jika digunakan dalam jumlah banyak. Jadi, tidaklah bijak untuk menggunakan metode ini jika anda memiliki banyak pakaian yang hendak diputihkan. Namun, jika pakaian putih anda hanya sedikit, tidak ada salahnya untuk mencobanya.
Cara Memutihkan Pakaian dengan Baking Soda dan Produk Sejenisnya
Selain menggunakan sitrun ataupun micin, baking soda juga merupakan salah satu produk yang sering digunakan untuk memutihkan pakaian. Penggunaan baking soda juga tidak jauh berbeda dengan penggunaan micin. Cukup campur baking soda dengan deterjen pakaian yang biasa anda gunakan, dan mulai mencuci dengan normal. Selain dapat menciptakan kesan lebih putih pada pakaian anda, baking soda juga sangat bermanfaat untuk membuat kain menjadi lebih lembut.
Namun, jika bahan-bahan alternatif tersebut sulit anda dapatkan, ada beberapa bahan lain lain yang bisa anda gunakan untuk mendapatkan hasil yang kurang lebih sama. Yang pertama adalah Sodium Borate. Bahan kimia ini juga sering disebut sebagai borax dan memiliki unsur pembersih yang cukup baik. Selain memutihkan pakaian, ia juga dapat menghilangkan bau sehingga pakaian anda bisa menjadi putih dan segar. Cukup masukkan sekitar 20 gram borax ke dalam rendaman kain anda bersama dengan deterjen bubuk atau cair.
Amonia juga merupakan bahan kimia yang cukup baik untuk membersihkan segala jenis kotoran. Amonia mudah ditemukan karena bahan kimia ini merupakan bahan baku utama dalam banyak sekali produk pembersih, seperti pembersih dapur atau pembersih porselen. Jenis-jenis pembersih tersebut sebenarnya bisa juga digunakan untuk membersihkan pakaian. Hanya saja, jika anda menggunakannya untuk membersihkan pakaian putih, usahakan untuk mendapatkan produk pembersih yang tidak menggunakan pewarna tambahan. Penggunaanya juga sedikit saja, karena produk pembersih jenis ini biasanya memiliki kandungan amonia yang cukup tinggi.
Selain itu, Sodium Karbonat juga bisa didapatkan untuk membersihkan pakaian. Campuran kimia yang satu ini memiliki properti yang mirip dengan baking soda, namun memiliki kadar alkalin yang lebih tinggi, sehingga sangat cocok untuk menghilangkan noda yang mengandung minyak tinggi. Jadi, jika pakaian anda lusuh akibat dari terpapar dengan keringat anda sehari-hari, Sodium Karbonat bisa menjadi pilihan untuk mengembalikan warna putih yang asli. Namun, berhati-hatilah menggunakan bahan yang satu ini, karena ia dapat menyebabkan iritasi kulit. Anda diwajibkan untuk menghindari kontak langsung dengan kulit, dan mencuci bersih kulit anda jika terkena senyawa kimia ini.
Bila anda mau memakai bahan alami sebagai alternatif cara memutihkan pakaian dengan baking soda, maka anda bisa menggunakan cuka putih yang biasa digunakan di dapur. Cuka merupakan pembersih alami yang bisa menghilangkan kotoran, minyak dan jamur pada pakaian. Anda pun tidak harus mencampurkan cuka dengan deterjen untuk penggunaannya. Cukup rendam pakaian beberapa menit sebelum mencuci. Selain dapat membantu membersihkan pakaian putih, cuka juga bisa mengurangi penggunaan deterjen anda, yang tentunya membantu dalam pelestarian lingkungan sekitar anda.
Jika produk-produk tersebut tetap tidak membuahkan hasil untuk memutihkan cucian anda, langkah terakhir yang bisa anda coba adalah dengan menggunakan serbuk cucian berwarna biru. Produk jenis ini bukanlah produk pembersih, dan ia tidak akan menghilangkan titik-titik noda pada pakaian. Namun, warna biru yang dihasilkan serbuk ini dapat membuat pakaian tampak lebih putih. Penggunaannya pun cukup simpel, yaitu dengan merendam pakaian sebentar dengan campuran serbuk biru ini sebelum melakukan pengeringan.
Santai Saja, Ini Cara Memutihkan Pakaian dengan Bayclin
Bayclin merupakan salah satu merk pemutih pakaian yang cukup banyak digunakan oleh masyarakat. Bahan utama dari produk ini adalah kaporit atau klorin. Senyawa kimia ini sering juga digunakan untuk disinfektan kolam renang. Selain itu, ia juga sering digunakan sebagai campuran kimia pada cairan disinfektan karena efektif membunuh berbagai jenis kuman penyebab penyakit. Namun, banyak juga orang yang merasa was-was ketika menggunakan senyawa kimia ini untuk membersihkan pakaian. Padahal, Bayclin sangatlah efektif untuk mengembalikan warna putih pada pakaian anda.
Pemakaian klorin untuk pemutih pakaian sebenarnya sangat aman jika digunakan dengan baik. Tidak hanya untuk memutihkan kain, klorin juga sangat ampuh untuk membersihkan berbagai permukaan di dapur. Properti disinfektan pada Bayclin membuatnya dapat membunuh kuman dan jamur yang berbahaya bagi kesehatan.
Untuk pakaian, senyawa kimia ini dapat melenyapkan warna pada serat kain dengan membuat kain menjadi putih cemerlang. Ini juga yang menyebabkan munculnya bintik-bintik putih pada pakaian berwarna anda jika anda tidak sengaja meneteskan klorin pada pakaian. Klorin dengan mudah dapat meluruhkan warna, sama seperti ia meluruhkan kotoran yang melekat di kain.
Namun, hal yang paling berbahaya ketika menggunakan klorin adalah kesalahan pengguna yang mencampurkannya dengan pembersih lain. Klorin sangat berbahaya jika digabungkan dengan bahan kimia amonia. Amonia sendiri merupakan salah satu bahan utama untuk produk pembersih lain, seperti pembersih porselen.
Menggabungkan klorin dengan amonia dapat menghasilkan gas klorin yang sangat berbahaya bagi pernafasan dan dapat mengancam keselamatan. Jadi, jika anda sedang menggunakan Bayclin untuk memutihkan pakaian, hindai pencampuran cairan tersebut dengan cairan pembersih lain.
Cara memutihkan pakaian dengan Bayclin juga memerlukan penggunaan air yang cukup. Sebelum menggunakan klorin, ada baiknya anda mencampurkannya dengan air, sesuai dengan petunjuk yang tertera pada kemasan pemutih anda. Air yang cukup akan membantu senyawa kimia untuk menghilangkan kotoran yang menempel pada serat kain. Selain itu, penggunaan klorin tanpa air dapat merusak serat kain yang berujung pada mudahnya kain anda menjadi robek dan rusak. Ini karena klorin merupakan senyawa kimia yang sangat kuat dan dapat merontokkan kekuatan serat kain.
Selain itu, hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan klorin adalah bahan kain yang digunakan untuk pakaian anda. Bahan katun berwarna putih biasanya cukup aman untuk diputihkan kembali menggunakan Bayclin. Hal ini juga berlaku untuk bahan kain sintetis yang tidak berwarna. Namun, klorin tidak disarankan untuk memutihkan bahan kain lain, seperti sutra, wol ataupun kulit. Meskipun kain-kain tersebut diwarnai putih, Bayclin akan merusak bahan tersebut. Cukup gunakan bahan-bahan pemutih lain, terutama yang berasal dari alam jika anda sungguh-sungguh mau mengembalikan warna putih pada sutra maupun wol dan kulit.
Pada langkah terakhir, jika anda menggunakan Bayclin untuk pakaian putih anda, sangat disarankan untuk menggunakan mesin pengering panas jika memungkinkan. Semakin lama pakaian anda basah, maka semakin lama pula kandungan kimia pada Bayclin menempel pada serat kain. Mesin pengering panas dapat mengurangi waktu paparan tersebut, yang akhirnya akan berakibat pada keawetan pakaian anda. Jika anda tidak memiliki mesin pengering, sebisa mungkin untuk mengeringkan pakaian secepatnya untuk menghindari efek buruk dari penggunaan Bayclin pada pakaian.
Nah, jika langkah-langkah pengamanan sudah dilakukan, cara memutihkan pakaian dengan Bayclin tidaklah berbahaya sama sekali. Jadi, anda tak perlu resah dalam penggunaanya, karena selain anda hemat tenaga dan biaya untuk membersihkan pakaian, kualitas pakaian anda juga tetap aman dan terjaga.
Sederhana dan Efektif, Cara Memutihkan Pakaian dengan Vanish
Produk-produk pembersih yang mudah didapatkan di toko-toko juga bisa menjadi solusi yang baik untuk memutihkan pakaian yang mulai berubah warna. Vanish adalah salah satu merek cairan pembersih pakaian yang mulai populer untuk digunakan.
Produk ini sendiri sebenarnya bukan produk pemutih seperti Bayclin. Hanya saja, ia lebih ditujukan untuk membuat pakaian berbagai warna menjadi lebih cemerlang.
Itu sebabnya cara memutihkan pakaian dengan Vanish adalah cara yang sangat aman untuk keawetan pakaian Anda.
Faktor keamanan ini merupakan hasil formulasi dari Vanish yang tidak menggunakan klorin sama sekali. Seperti yang telah kita ketahui, penggunaan zat klorin yang berlebihan dapat berakibat kerusakan pada melemahnya kekuatan serat pakaian.
Hal ini tentu saja akan membuat pakaian menjadi lebih mudah robek ketika sudah sering dicuci dan diputihkan menggunakan pemutih berbahan klorin. Tetapi dengan Vanish, Anda tentu tidak perlu dipusingkan dengan masalah ini.
Untuk penggunaan Vanish, pembersih jenis ini bisa digunakan untuk mencuci dengan tangan ataupun dengan mesin. Hanya saja, Vanish tidak bisa digunakan sendiri saja dan tetap harus dicampurkan dengan deterjen yang biasa Anda gunakan untuk mencuci.
Jika Anda menggunakan cara memutihkan pakaian dengan Vanish menggunakan tangan, maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan mencampurkan sekitar 100 mililiter Vanish bersama dengan deterjen pilihan Anda.
Untuk pakaian putih yang memiliki warna kekuningan yang cukup pekat, maka Anda harus terlebih dahulu merendam pakaian selama 30 sampai 60 menit. Setelah itu, baru Anda bisa melakukan proses pencucian seperti biasa.
Sementara itu, untuk proses pencucian menggunakan mesin cuci, Anda bisa mencampurkan 60 mililiter Vanish dengan deterjen yang anda gunakan untuk mencuci. Jika mesin cuci Anda memiliki fitur perendaman, maka Anda bisa melakukannya selama 15 menit.
Setelah itu, lakukan proses pencucian sebagaimana biasanya. Jika pakaian putih masih memiliki warna kekuningan setelah proses pencucian, ulangi lagi proses cuci tanpa harus melakukan perendaman.
Nah, setelah mengetahui cara memutihkan pakaian dengan Vanish, Anda juga sebenarnya harus tahu beberapa hal yang perlu diikuti untuk menghindari kerusakan pakaian Anda.
Pertama, penggunaan Vanish harus tetap mengikuti anjuran yang terdapat pada kemasannya. Selain dapat merusak pakaian, paparan terhadap Vanish mungkin dapat menimbulkan resiko alergi pada kulit Anda.
Ini karena Vanish memang dibuat menggunakan campuran bahan kimia yang cukup aman, namun tetap berbahaya jika tidak cocok dengan jenis kulit Anda.
Selain itu, Vanish juga tidak dapat digunakan untuk pakaian berbahan wol maupun kulit. Material wol biasanya diwarnai dengan pewarna yang sensitif terhadap paparan bahan kimia.
Oleh karena itu, penggunaan Vanish biasanya dapat menghilangkan warna dan juga membuat serat wol terpisah dari yang lain.
Sementara itu, material kulit memiliki warna alami yang mudah hilang jika terkena Vanish. Hasilnya, efek warna yang indah pada kulit bisa menjadi rusak dan memudar.
Hal lain yang perlu diperhatikan dari penggunaan Vanish adalah Anda tidak boleh mencampur produk pembersih ini dengan pemutih yang mengandung klorin.
Pencampuran dengan zat klorin dapat menimbulkan zat berbahaya untuk pernafasan Anda. Selain itu, kekuatan pembersih dari pencampuran kedua jenis pemutih ini juga akan berakibat pada kelemahan serat kain. Jadi, cukup gunakan dengan deterjen biasa seperti anjuran yang tertera pada kemasan.
Hemat Biaya dengan Cara Memutihkan Baju dengan Sunlight
Walaupun banyak digunakan untuk mencuci peralatan dapur, produk pencuci bermerek Sunlight juga dapat digunakan untuk mencuci pakaian, terutama untuk mengembalikan warna putih pada kemeja kantor maupun seragam sekolah.
Terdengar aneh memang, terutama menimbang bahwa produk ini ditujukan untuk membersihkan perlengkapan dapur seperti piring, gelas, dan berbagai peralatan masak.
Cara memutihkan baju dengan Sunlight memang lebih ditujukan untuk membersihkan baju yang menguning akibat dari keringat.
Keringat mengandung banyak sekali lemak dan minyak yang dapat membuat kotoran melekat dan lebih susah untuk dibersihkan. Sunlight sendiri memiliki formulasi yang sangat baik untuk meluruhkan minyak dan menghilangkannya dari berbagai permukaan.
Ini yang membuat ia menjadi sangat efektif untuk menghabiskan minyak pada permukaan piring. Begitu juga dengan pakaian putih yang menguning akibat keringat. Sunlight dengan efektif dapat merontokkan zat minyak dan kotoran serta mengembalikan kecemerlangan warna putih pada baju seperti baru kembali.
Untuk menggunakan Sunlight sebagai pemutih pakaian, Anda bisa menggunakannya sebelum proses pencucian. Ada baiknya untuk memulai proses pemutihan pada bagian pakaian yang memiliki noda kekuningan yang banyak dan susah hilang, seperti pada bagian ketiak dan kerah baju.
Untuk ini, cukup tuangkan beberapa tetes Sunlight langsung pada bagian baju yang memiliki bercak kuning, Anda kemudian tinggal menunggu beberapa menit sebelum memulai proses pencucian seperti biasa.
Jika pakaian putih Anda tidak memiliki noda berat dan hanya hendak diputihkan saja, maka mencampurkan Sunlight dengan deterjen juga bisa digunakan.
Cara memutihkan baju dengan Sunlight seperti ini efektif karena produk pembersih ini memiliki properti pembersih seperti jeruk nipis. Seperti yang sudah Anda ketahui, jeruk nipis dapat berperan penting untuk mengembalikan warna putih cemerlang tanpa perlu usaha yang berat ketika mencuci.
Untuk pencampuran Sunlight dengan deterjen, cukup gunakan 1 bagian Sunlight dengan 3 bagian deterjen. Deterjen Anda akan menjadi pembersih utama untuk menghilangkan noda, sementara itu Sunlight akan berperan untuk menghilangkan kesan kekuningan. Proses ini tetap bisa digunakan untuk mencuci dengan tangan maupun dengan mesin.
Hanya saja, jika pakaian putih Anda menguning bukan akibat dari keringat, namun lebih disebabkan oleh usia pakaian yang sudah lama digunakan ataupun disimpan di dalam lemari, maka Sunlight akan kurang efektif untuk hal ini.
Ini disebabkan oleh noda kuning yang muncul akibat penyimpanan tidak mengandung minyak yang membuat noda menempel, melainkan karena zat-zat asam yang muncul dari kayu yang digunakan untuk material lemari Anda. Sehingga, proses pemutihan untuk pakaian seperti ini akan mengharuskan Anda menggunakan produk pemutih yang lebih kuat dari Sunlight.
Selain itu, Anda juga harus menghindari mengeringkan pakaian dengan mesin pengering panas jika Anda menggunakan cara memutihkan baju dengan Sunlight.
Walaupun hanya menggunakan sedikit saja, Sunlight memiliki bahan yang sensitif terhadap panas berlebih. Penggunaan mesin pengering panas dapat berujung pada kain cucian Anda yang menjadi berkerut dan menyusut.
Namun, jika Anda masih ingin menggunakan mesin pengering, Anda bisa mengurangi efek buruk ini dengan menambahkan pelembut pakaian sebelum dikeringkan.
Jadi, walaupun terkesan aneh dan tidak biasa, penggunaan Sunlight untuk memutihkan baju tetap bisa menjadi pilihan Anda jika alternatif lain tidak memberikan hasil yang maksimal.
Tetap perhatikan cara penggunaan yang baik, agar Anda terhindar dari resiko alergi dan pakaian Anda tetap awet dan tahan lama.
Kesimpulan
Ada banyak cara memutihkan pakaian dengan mudah dan cepat seperti yang dijelaskan di atas. Anda bisa mencoba salah satu caranya yang dianggap gampang. Sehingga Anda dapat menemukan solusi terbaiknya.
VIDEO 5 CARA MEMUTIHKAN PAKAIAN PUTIH yang SUDAH KUNING