Soft Skill yang Harus Dimiliki Guru – Guru merupakan salah satu profesi yang dapat dikatakan memiliki tantangan tersendiri. Sebab setiap guru dituntut untuk memiliki kecerdasan yang banyak, sebab guru merupakan contoh bagi para murid.
Di samping kemampuan hard skill guru juga dituntut untuk memiliki kemampuan soft skill. Berikut 5 contoh kemampuan soft skill yang harus dimiliki guru:
1. Keahlian membuat instrumen mengajar
Tanggung jawab utama dari guru adalah memberikan pelajaran dan pendidikan kepada para murid, namun pendidikan yang benar tentunya membutuhkan persiapan yang matang. Hal ini menjadi salah satu poin penting agar target pendidikan yang telah dikonsep dapat tercapai.
Untuk itulah bagi guru perlu mempunyai kompetensi membangun instrumen pembelajaran yang baik, seperti LKS, RPP dan lainnya.
2. Pandai menggunakan notebook juga komputer
Pada zaman modern seperti sekarang kita sulit menghindari jika peranan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar seperti komputer serta notebook sangatlah tinggi.
Penggunaan sarana pendidikan tersebut dinilai cukup berhasil, praktis serta membuat situasi belajar lebih kontekstual.
Namun pada kenyataannya, tetap saja ada sebagian guru yang kurang menguasai dalam penggunaan komputer ini. Oleh karena itu diperlukan pelatihan khusus agar penggunaan media pembelajaran ini bisa maksimal.
3. Kemampuan mengakses data secara online
Saat ini hampir semua data pemerintah termasuk data-data tentang pendidikan menerapkan sistem manajemen data sistematis bersifat database. Sehingga setiap guru dituntut untuk mempunyai potensi soft skill untuk mendapatkan dan menggunakan bahan informasi pendidikan tersebut.
Selain itu, informasi serta sumber pembelajaran kini juga bertebaran di internet. Oleh karena itu agar informasi tersebut dapat diserap dengan maksimal, guru perlu memahami tata cara browsing di internet dengan benar.
4. Kemampuan membina organisasi
Setiap sekolah pasti memiliki organisasi kesiswaan seperti OSIS, PMR dan Pramuka. Semua organisasi kesiswaan tersebut tentunya tidak akan bisa berjalan tanpa adanya peran pendidik atau guru.
Sehingga mempunyai potensi untuk membina suatu organisasi kesiswaan menjadi hal yang tidak kalah utama bagi seorang guru.
5. Kemampuan menguasai berbagai jalur koneksi
Kemajuan teknologi komunikasi kini semakin canggih ini juga membuat guru dituntut untuk mengikutinya. Jika biasanya interaksi kepada wali murid dilakukan dengan SMS atau telepon.
Maka kini para pendidik pun diharuskan lihai berbagai aplikasi komunikasi instan, seperti WhatsApp, Telegram, Facebook Messenger dan lainnya.
Karena menjadi individu yang krusial bagi para siswa, maka kemampuan membekali diri dengan kompetensi soft skill ini menjadi hal yang penting.
Dengan berbekal soft skill yang harus dimiliki guru serta ilmu yang mumpuni. Guru akan menjadi panutan terbaik bagi para siswa-siswi di sekolah.
